ANTARA MEMBUAT DAM ATAU MEMBUAT HUTAN
Jika anda
membaca judul tulisan saya ini , maka sebagai masyarakat yang peduli dengan
ketersediaann sumber daya air di bumi kita ini, pastilah akan berfikir dan
mempertimbangkan ide-ide yang saya cetuskan ini .
Sebelum lebih
lanjut berbicara tentang topik ini maka terlebih dahulu saya akan mencoba menjelaskan
beberapa hal yang penting untuk diketahui dalam memahami topik diatas
a.
Dam
, dam adalah suatu konstruksi bangunan hasil rekayasa manusia untuk menampung
air dan meninggikan muka air
b.
Hutan,
hutan adalah suatu daratan yang diliputi dengan pohon-pohon yang berfungsi
menyimpan air, dan menyediakan oksigen untuk mahluk hidup lainnya
Karena
saya adalah orang Lombok Tengah yang berdomisili diwilayah selatan, yaitu
tepatnya dikecamatan pujut kabupaten Lombok Tengah maka topik ini lebih khusus
akan saya kaitkan dengan rencana pembangunan dam mujur yang berlokasi di
wilayah kecamatan Praya timur yang sudah diwacanakan sejak tahun 1974 silam,Sebagai
informasi, bahwa proyek pembangunan Dam Mujur akan menelan anggaran pembangunan
Rp 1,5 triliun bahkan tembus 1,6 triliun. lokasi tanah yang dibutuhkan untuk
pembangunan Dam Mujur sekitar 390 ha tanah. Tanah paling banyak diambil dalam
pembangunan ini di wilayah Lelong Desa Kelebuh Kecamatan Praya Tengah. “Sisanya
ada di Desa Mujur, Lowang Maka, Sukaraja, Langko. dll.
Dari
390 Hektar lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan dam mujur pemkab Lombok tengah
baru bisa membebaskan lahan hanya sekitar kurang lebih 11 hektar saja. Melihat progres
ini maka saya pribadi hampir pesimis bahwa pembangunan dam mujur bisa
terlaksana dengan segera.
Merujuk
pada hal tersebut diatas maka saya mencoba untuk menawarkan solusi terbaik guna
mewujudkan ketersedian air irigasi untuk wilayah selatan Lombok tengah. Jika kita
mau membangun dam mujur kita membutuhkan areal sebesar 390 hektar dengan
membebaskan pemukiman dan tanah persawahan warga, ini akan membuat warga
kehilangan tempat tinggal ? artinya ini akan menyakitkan suatu kelompok
masyarakat dengan menguntungkan kelompok masyarakat yang lainnya, lalu apa solusi
terbaik untuk hal tersebut ?????
Menurut
pendapat saya solusi terbaiknya adalah dengan membuat hutan buatan disekitar
hulu sungai yang akan direncanakan sebagai areal dam mujur , areal yang perlu
kita bebaskan cukup 60 Hektar saja, yaitu hanya dengan membebaskan sekitar 100
meter tanah disisi kiri, dan 100 meter tanah disisi kanan sungai sepanjang 3
Km. dan kita usahakan membebaskan lahan yang tidak dimanfaatkan untuh pemukiman
penduduk, sehingga lebih ekonomis dan
menguntungkan semua pihak.
Hutan
menurut pendapat saya lebih handal dalam menampung air dari pada Bendungan ,
karena hutan adalah penyuplai air untuk sungai yang terus menerus mengalir
sepanjang tahun, air hujan berlebih pada musim penghujan akan ditampung oleh
akar-akar pohon (infiltrasi) dan akan dialirkan oleh tanah melalui aliran bawah
permukaan sebagai mata air , yang mana mata air ini terus mengalir jika
ditopang dengan banyaknya pohon dan tumbuh tumbuhan diatasnya, sehingga saya
ibaratkan hutan ini adalah areal genangan alami yang sama fungsinya dengan
areal genangan sebuah bendungan, sedangkan bendungan hanya mampu menampung air
untuk waktu yang tidak terlalu lama karena pengaruh evaporasi (penguapan),
sedangkan para petani biasanya membutuhkan air waduk pada musim kemarau/musim
kering.
Pada
musim kemarau dalam kenyataan yang kita lihat dilapangan banyak sekali
bendungan bendungan yang sudah kering kerontang sebelum waktunya, karena
disebabkan oleh penguapan , air yang ditampung secara alami kembali naik
keatmosfir sebelum bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan air irigasi dimusim
kemarau.
Nah
dengan adanya hutan buatan seluas 60 hektar ini maka akan mampu untuk menjadi
penyuplai air untuk wilayah selatan kabupaten Lombok tengah terutama di musim
kemarau, karena pada musim penghujan para petani diwilayah selatan kayaknya
sudah tercukupkan dengan adanya air hujan, untuk meninggikan muka air sungai
supaya mampu menjangkau areal persawahan dibagian selatan Lombok tengah maka
dihulu sungai sekitar hutan buatan dibuatkan sejenis CEK DAM yang hanya
bertujuan untuk meninggikan muka air sungai.
Created by
SUKARLAN, ST
SUKARLAN, ST
Tidak ada komentar:
Posting Komentar